Barcelona memastikan keluar sebagai kampiun La Liga Spanyol 2015/16 setelah melibas Granada tiga gol tanpa ampun di Estadio Los Carmenes dalam partai pamungkas liga, Minggu 14 Mei 2016.
Adalah Luis Suarez yang menjadi protagonis berkat torehan hattrick-nya yang menggiring pasukan Luis Enrique berdiri di podium juara.
Terbilang dramatis, karena Barca menorehkan titel juara dengan kondisi ditempel superketat rival abadinya, Real Madrid. Namun, berkat raihan tripoin di markas Granada ini, klub Catalans menjaga jarak satu poin hingga garis finis dengan Los Blancos, yang di partai terakhir juga meraih kemenangan 2-0 atas Deportivo La Coruna.
Gerard Pique sepertinya mencetak gol saat laga baru berusia tujuh menit. Menyambut umpan Javier Mascherano, sang defender menanduknya dan mampu ditepis kiper tuan rumah. Tampak bola sudah mausk ke gawang, tapi wasit lalai dengan momen tersebut.
Tekanan Barca berlanjut memasuki menit ke-21 lewat aksi Neymar, yang nahasnya, umpan yang diberikan pemain Brasil ini tak satu pun ada rekan yang mampu menyambutnya.
Namun, semenit berselang, kebuntuan laga pecah. Adalah Suarez yang meloloskan diri dari jebakan offside. Dia dengan tenang menerima sodoran bola dari Neymar lalu menceploskan si kulit bundar dengan keadaan gawang yang lowong.
Tujuh menit sebelum kedua tim turun minum, Barca menambah keunggulan lagi-lagi melalui aksi gemilang Suarez. Pemain Uruguay tersebut kali ini menerima servis matang dari Dani Alves untuk kembali menamakan diri di papan skor.
Babak pertama pun ditutup dengan keunggulan 2-0 buat Barca.
Selepas interval, Granada coba menemukan ritme mereka. Marc-Andre ter Stegen mendapatkan ujian memasuki menit ke-58. Fran Rico melepaskan diri dari penjagaan pemain belakang Barca sebelum mendentumkan bola. Namun sanggup dibaca dengan cermat oleh sang penjaga gawang.
Goal melaporkan, di menit ke-67, trio MSN menunjukkan atraksi memukau. Umpan Suarez berhasil dikendalikan Lionel Messi, yang berada di posisi pas untuk mengarahkan bola ke sisi kiri yang leluasa. Nahas, sebelum sampai kesitu, bola keburu dihalau lebih dulu oleh bek Granada.
Seakan belum puas, Suarez menggenapkan hat-trick empat menit sebelum pertandingan bubar. Setelah lolos dari jebakan offside, sodoran empuk Neymar dituntaskan dengan sempurna oleh eks personel Liverpool tersebut. 3-0 Barca kian sulit dikejar.
Di masa tambahan waktu, Granada nyaris membuat gol hiburan saat sepakan salah satu penggawanya membuat kiper ter Stegen hanya melongo lantaran bola membentur mistar gawangnya.
Sampai peluit panjang dibunyikan, skor 3-0 tak terbantahkan dan Barca keluar sebagai juara.
0 komentar:
Posting Komentar